
BIDIKNEWS.id, Alor - Seorang warga Alor Ruben Hery Rualbeka, secara sadis dianiaya oleh Gedion Maata yang diketahui sebagai Kepala Desa Petleng, Kecamatan Alor Tengah Utara (ATU), hingga bersimbah darah di bagian hidung korban dengan menggunakan puntung rokok dan garukan kuku jari tangan serta menampar muka korban sebanyak empat kali.
Peristiwa tersebut terjadi pagi tadi sekitar jam 09.00 WITA di persimpangan empat Petleng, Desa Petleng, Kecamatan Alor Tengah Utara (ATU), Kabupaten Alor, Nusa Tenggara Timur, Selasa (7/6/2022).
Atas peristiwa penganiayaan tersebut, korban mengalami luka memar di bagian pipi kanan dan di bagian hidung.
Atas peristiwa yang menimpa dirinya, Ruben selaku korban telah melaporkan peristiwa penganiayaan yang dilakukan Gedion Maata ke Kepolisian Sektor (Polsek) Alor Tengah Utara (ATU) di Mebung dan Kejaksaan Negeri (Kejari) Alor di Kalabahi.
Saat dikonfirmasi Bidik News, Selasa (7/6/2022) siang, Pihak Kepolisian Sektor (Polsek) Alor Tengah Utara (ATU) membenarkan adanya laporan yang dilayangkan Ruben Hery Rualbeka di Kantor Polsek ATU terkait peristiwa penganiayaan yang dilakukan oleh Gedion Maata selaku Kepala Desa Petleng.
Sementara itu, pihak Kejaksaan Negeri (Kejari) Alor ditemui Bidik News di bagian Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP) Kejaksaan Negeri Alor seusai menerima permintaan perlindungan dari Ruben Hery Rualbeka selaku korban penganiayaan dari Gedion Maata selaku Kepala Desa Petleng juga membenarkan aduan peristiwa penganiayaan tersebut.
"Ini masalah desa (Petleng). Kepala Desa (Gedion Maata) mungkin karena laporan mereka (Ruben Hery Rualbeka) itu. Iya itu kan prosesnya kalau penganiayaan ke kepolisian dulu. Kalau kita (Kejari) kan pengaduan," ungkap pihak Kejari Alor.
Belum diketahui dengan jelas faktor atau latar belakang atas penganiayaan tersebut. Namun diketahui belakang ini, warga Desa Petleng dan publik dihebohkan dengan laporan perwakilan warga Desa Petleng, Kecamatan Alor Tengah Utara (ATU), Kabupaten Alor, Nusa Tenggara Timur terkait dengan Dugaan Perbuatan Melawan Hukum Dan Korupsi yang dilakukan oleh Kepala Desa Petleng Gedion Maata di Kejaksaan Negeri (Kejari) Alor.
Laporan/Editor: Markus Kari
Mau punya Media Online sendiri? Tapi gak tau cara buatnya? Humm, tenang , ada Ar Media Kreatif , Jasa pembuatan website berita (media online) Sejak tahun 2018, sudah ratusan Media Online yang dibuat tersebar diberbagai daerah seluruh Indonesia. Info dan Konsultasi - Kontak @Website ini adalah klien Ar Media Kreatif disupport dan didukung penuh oleh Ar Media Kreatif
-
TVRI - DITUDUH BERBICARA TAK SENONOH, REMAJA DI GOWA DIKEROYOK BELASAN REKANNYA
-
"BAKSO" PENCEMARAN LINGKUNGAN DALAM PANDANGAN ISLAM
-
MAHFUD MD NGAWUR SOAL LEBIH BAIK 60 TAHUN BERSAMA POLISI BURUK: TIDAK PAHAM KETATANEGARAAN
-
SINGGUNG KASUS SAMBO. BHAYANGKARI VIRAL INI MINTA KEMATIAN KAKAKNYA DIBUKA KEMBALI
-
PESANTREN KOK NGES*X. TINJAUAN KRITIS KEHIDUPAN PESANTREN | Bidik Casting
-
TIDAK ADA DI YOUTUBE! | LAGU PERJUANGAN MAHASISWA TERKEREN (AWAN HITAM)
-
TEWAS DI TANGAN POLISI. INI PENJELASAN PENGACARA ARFANDI ARDIANSYAH
-
KONFERENSI PERS | TERBUNUHNYA MUH. ARFANDI ARDIANSYAH DITANGAN POLISI
-
BUPATI ALOR ISI LAGU KENANGAN, LAGU ALOR & PAPUA DI ACARA LAUNCHING DESWITA ||Bidik Casting, 31/3/22
-
PROSES PEMBUKTIAN TINDAK PIDANA PENIPUAN ONLINE | Bidik Casting
-
(Part 3) BERKAS SUDAH DI KEJAKSAAN. POLEMIK BMI VS PASUTRI KAPAN BERAKHIR??? | Bidik Casting
-
(Part 2) BERKAS SUDAH DI KEJAKSAAN. POLEMIK BMI VS PASUTRI KAPAN BERAKHIR??? | Bidik Casting