Polres Gowa Apresiasi Netizen Tak Posting Foto dan Video Korban Aksi Bom Bunuh Diri di Makassar

136

BIDIKNEWS.id, Makassar–AKP Mangatas Tambunan, pihak Kepolisian Polres Gowa, Provinsi Sulawesi Selatan, mengapresiasi Netizen yang tidak menyebarkan foto dan video aksi Bom bunuh diri yang terjadi di Gereja Katedral Makassar, Minggu (28/3/2021).

Hal tersebut terpantau di beberapa media sosial baik Facebook maupun WhatsApp, dimana postingan terhadap foto korban maupun video saat kejadian sangat minim dan tidak seperti beberapa waktu yang lalu.

“Walaupun ada beberapa postingan yang tampil, namun hal tersebut masih dapat diantisipasi dengan melakukan take down oleh para admin di beberapa media sosial,” ujarnya.

Advertise

Seperti diketahui beberapa tokoh masyarakat dan tokoh agama serta pejabat pemerintah melalui media elektronik telah memberikan imbauan kepada seluruh masyarakat untuk tidak memposting terkait kejadian bom diri tersebut.

Dikatakan AKP Mangatas Tambunan, jika postingan tersebut diupload di media sosial maka secara langsung akan menimbulkan rasa takut maupun trauma baik kepada korban maupun seluruh masyarakat.

“Aksi teror ini harus kita lawan bersama karena tidak ada satu agamapun yang mengajari untuk melakukan aksi kekerasan seperti yang terjadi di Makassar. Saya menghimbau seluruh masyarakat untuk tidak terprovokasi,” jelas AKP. M.Tambunan.

 

Editor: Nardi Jaya